Black is Never Wrong

Sebentar lagi kakak Nisa (Putri sulung saya) akan kembali ke pondok. liburan puasa + lebaran selama  2 minggu hampir berakhir. Selama itu kami belum sempat keluar bersenang-senang sekeluarga. Jelang 2 hari sebelum kakak (demikian kami serumah memanggil kaka nisa) kembali ke pondok. Kami memutuskan untuk  Refreshing ke sebuah resort kecil di Lawang  (Malang Jatim).
Sejujurnya justru karena BESS adalah sebuah resort  kecil tapi memiliki miniwaterpark    itulah, maka saya lebih suka bersenang-senang disana.  Suasananya cenderung privat. Tidak banyak dikunjungi orang. Berbeda dengan aneka waterpark dan tempat rekreasi yang ada di Batu (malang jatim) lainnya yang tiap musim liburan pengunjungnya masyaallah banyaknya.
Apalagi kami berangkat hanya dengan tim inti (saya,suami dan 4  anak). Pasti capek dalam hal pengawasan anak-anak kalau harus ke tempat rekreasi yang ramai dikunjungi orang.
Kami sudah selesai shalat dhuhur dijalan ketika kami tiba disana. Anak-anak segera saja bermain air, dan mencoba semua wahana water park.



Karena sudah baligh, meski bermain air, dia tetap memakai gamis dan celana panjang, sehingga tetap aman ketika gamisnya teringkap air.


 Bermain air selalu meninggalkan satu kesan. Menyenangkan!







Ilyas

Alia dan Kakak

Mas Irgy



Moment kebersamaan full team macam ini adalah sesuatu yang amat mahal bagi kami. Karena semenjak SMP si sulung mondok di Ar Rahmah Dau Malang. Dan hanya bisa ditemui sebulan sekali itupun dengan waktu yang sangat terbatas.
 




Saya sendiri saat itu memilih  memakai basic dress berbahan sifon yang akan diproduksi ANNORA. Karena berbahan sifon dan berwarna hitam yang notabene warna netral. Maka gamis ini bisa dipakai dalam acara santai ataupun formal. Tinggal kita sesuaikan outernya dengan tema acara kita. Hari itu saya padankan basic dress hitam Annora saya dengan cardigan rajut unbranded. Sangat nyaman untuk kegiatan outdoor.


Khusus untuk jilbabnya, ini adalah jilbab segiempat dengan taburan glitter yang mewah. Dan sudah terjual ratusan potong di Jilbab CantiQ Malang .  Saya cukup surprise ketika pertama kali memakai jilbab ini. Secara  sangat nyaman dan lembut ketika dipakai. Dan yang membuat saya semakin jatuh cinta, seratnya cukup rapat, lebarnya juga pas, sehingga bisa dipakai menutup dada.
Sejujurnya saya bukan termasuk orang yang suka dengan aksen blink-blink. Tapi khusus jilbab segiempat Glitter ini pengecualian. Karena ketika dipakai glitternya itu kelihatan mewah, ngak norak sama sekali.


Belakangan, ketika saya mencuci jilbab segi empat glitter ini, saya baru tahu kalo glitternya bukan tempelan. Tapi bagian dari serat kain. Sehingga tidak akan jatuh/hilang sperti glitter yang ada pada kain tile.




 
Kebetulan, suami saya yang juga seorang pengajar privat fotografi, sedang mempelajari tekhnik baru dalam fotografi (maaf say ngak tau apa yang sedang dipelajarinya ) hah! Jadilah saya korban bahagianya, jadi kelinci percobaan obyek fotonya. Hi..hi..

Sebelum Pulang, Narsis dulu... Alhamdulillah, segala puji bagi Allah untuk banyak nikmat yang telah KAU anugerahkan kepada kami.







CONVERSATION

0 komentar: